Antonio Conte Puji Intensitas Timnas Italia

COnte 3

Antonio Conte Puji Intensitas Timnas Italia – Italia berhasil menarik napas lega dimana mereka akan menyaksikan skuad timnas mereka akan berlaga di kejuaraan akhbar sepakbola eropa yang akan di selenggarakan di Prancis 2016 dimana skuad timnas Italia berhasil mengunci tiket untuk melaju ke kejuaraan tersebut dengan status Juara group.

Dalam hal itu, Antonio Conte senang dengan mentalitas Italia apa lagi pertandingan mereka di babak kedua dimana mereka berhasil membalikan keadaan dalam kemenangan 2-1 Euro 2016 di kualifikasi terakhir atas Norwegia.

Pelatih Italia Antonio Conte memuji intensitas timnya setelah mereka tertingga; dari satu gol untuk mengklaim kemenangan 2-1 atas Norwegia dan atas Grup H di kualifikasi Euro 2016 mereka.

Pasukan Conte pergi ke pertandingan setelah tidak terkalahkan dalam 49 pertandingan kualifikasi tetapi tertinggal di menit 23 lewat gol Alexander Tettey dari tepi area penalti.

Tapi Alessandro Florenzi mengembalikan keadaan di menit ke-73 dan kemudian, setelah berhasil lepas dari bendera offside, Graziano Pelle mengatur untuk menambah gol delapan menit dari waktu usai.

Striker Southampton itu mencetak gol dari sepakan voli serak untuk meyegel 3 poin dan memperpanjang rekor tak terkalahkan Italia di kualifikasi tuntuk 50 pertandingan, sementara juga memastikan kualifikasi untuk Kroasia, yang berhasil menyalip Norwegia ke tempat kedua dengan mengalahkan Malta 1-0.

Conte mengatakan kepada Rai Sport: “Kami harus memuji lawan kami, Norwegia adalah tim yang kuat dan saya minta maaf mereka harus pergi ke zona play-off  karena kemenangan kami, namun ini adalah sepak bola..

“Kami bermain dengan cara yang kami harus mainkan, mencoba untuk memberikan rasa konsistensi. Kami tidak layak tertinggal bahkan satu gol, ini adalah jalan yang benar dan saya ingin intensitas sepeti ini di pertahankan. Kami bisa kalah atau menang, tetapi penting untuk menujukan intensitas pada setiap pertandingan. ”

Italia memulai pertandingan dalam formasi 3-5-2 tapi beralih ke sistem 4-2-4 dalam mengejar ketertinggalan
Conte menambahkan: “Rencananya adalah untuk bermain di formasi 4-2-4 setelah kami tertinggal, terbukti kita berhasil..”

Untuk bermain Sbobet bola dapat dibaca panduan CARA DAFTAR SBOBET

Untuk bermain Maxbet bola dan casino number game dapat dibaca panduan CARA DAFTAR MAXBET

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *